Khabib Nurmagomedov (Khabib), salah satu contoh lelaki tangguh yang bisa jadi role model kita. Khabib punya prestasi yang diakui dunia, sukses secara keuangan dan memiliki mental tangguh sebagai lelaki. Selama berkarir di MMA, Khabib tak pernah terkalahkan. Catatannya 29 Kali berlaga, 29 Kali menang, tidak pernah dipukul K.O. oleh lawan, tidak pernah kalah sekalipun sejak naik ring profesional.
Setiap memenangkan pertandingan, Khabib selalu menggerakan jari telunjuknya ke atas. Bahasa tubuh yang menjelaskan, bahwa kemenangan yang ia raih bukanlah semata karena kekuatannya sendiri, melainkan karena Nya, Ia Yang Maha Kuat yang telah memberinya kekuatan dan mengizinkan dirinya menang. Sebuah sikap bijaksana yang akan terus menjaga dirinya terjerumus menjadi angkuh ataupun lengah.
Berikut Kami rangkum beberapa hal positif dari kehidupan seorang Khabib Nurmagomedov, untuk melengkapi diri kita menjadi lelaki tangguh Indonesia.
Hormat pada orangtua
Salah satu kelebihan Khabib di luar ring adalah hormatnya kepada orangtua. Karirnya di MMA juga merupakan bentuk bakti Khabib kepada ayahandanya. Abdulmanap Nurmagomedov (ayah Khabib) adalah seorang pelatih gulat yang keras dan disiplin. Di usia Khabib 9 tahun, ayahnya pernah meminta Khabib untuk berlatih gulat melawan beruang.
Saat Khabib berada di puncak Karir, Ia memilih untuk pensiun dini dari MMA. Alasan Khabib adalah baktinya kepada sang Ibu. Ketika Ayahnya meninggal, sang ibu meminta Khabib untuk berhenti mencari nafkah dengan cara bertarung. Khabib begitu yakin bahwa restu orangtua akan menentukan sukses atau tidaknya karir yang ia jalani.
Biasa hidup prihatin dan keras
Khabib lahir di Dagestan, di daerah pegunungan Rusia. Daerah tempat ia tinggal termasuk kawasan miskin, fasilitas terbatas dengan iklim yang sangat dingin sehari-harinya. Keluarga Khabib sangat sederhana, bahkan bisa dibilang pas-pasan. Sejak usia dini, anak anak di Dagestan sudah diajari beladiri (Combat Sambo, Gulat, Sanda). Jadi dari kecil Khabib sudah terbiasa menjalankan hidup yang prihatin dan keras. Oleh karenanya setelah dirinya menjadi petarung profesional, Khabib memahami bahwa latihan haruslah lebih Keras daripada aksi-aksi di ring pertarungannya nanti. Berkat prinsip yang ia jalankan ini, Khabib menjadi petarung yang tak pernah kalah sekalipun. Jiwa pekerja kerasnya menjelma menjadi jiwa petarung yang tak kenal ragu dan tak gentar menghadapi siapapun lawannya.
Memegang teguh dan berani menyuarakan kebenaran
Khabib dikenal sebagai orang yang blak-blakan, berani menyuarakan kebenaran. Ia pernah diserang oleh para feminis karena komentarnya soal ring girls. Khabib bilang keberadaan ring girls gak pernah ada gunanya di saat pertandingan. Biasanya kebanyakan kemenangan petarung MMA dirayakan dengan berpesta ditemani wanita-wanita cantik dan minuman beralkohol. Lain halnya dengan Khabib, setiap memenangkan pertandingan, ia merayakan dengan cara makan kurma dan pisang bersama saudara dan sahabat-sahabatnya di gym.
Hidup hebat namun bersikap sederhana
Karirnya sebagai juara dunia MMA adalah prestasi yang hebat dan pastilah menghasilkan banyak harta. Namun demikian, hidup Khabib jauh dari kata mewah. Khabib lebih suka menghabiskan waktu luang di rumah sederhananya, di Dagestan. Kendaraan dan pakaiannya terbilang sangat sederhana. Sebagian besar harta nya ia gunakan untuk membuat akademi dan tempat latihan sebagai sarana untuk melatih generasi muda di sana. Khabib bertarung bukan semata-mata karena uang, melainkan untuk mewujudkan mimpi ayahandanya, sekaligus mengharumkan negara lewat jalur karirnya di mata dunia.
Menjunjung tinggi persaudaraan
Khabib tidak pernah membawa dirinya menjadi sosok yang ekslusif. Ia paham bahwa persaudaraan yang sangat kuat perlu terus dipupuk dalam hidup. Khabib punya team yang berisi orang-orang Dagestan. Khabib juga membiayai saudara-saudaranya dan pastinya ikut andil dalam mendidik mereka menjadi petarung sekuat dirinya (Kaderisasi). Oleh karenanya setelah pensiun, muncul nama-nama petarung Dagestan seperti Islam Makhachev, Usman Nurmagomedov, Zabit Magomedsharipov dan masih banyak lagi. Merekalah yang meneruskan perjuangan Khabib di dunia MMA.
Kuat karena dekat dengan Yang Maha Kuat
Sebelum bertarung Khabib selalu berdoa, setelah bertarung pun rasa syukur selalu ia tunjukan kepada Tuhan terlebih dahulu. Bisa dibilang kekuatan dan keberaniannya di atas ring juga sangat ditentukan oleh rasa percayanya kepada Tuhan, dan baginya bertarung adalah salah satu caranya beribadah kepada Tuhan. Ini yang bikin dia gak sombong, gak lengah meski hidup ditengah harta yang begitu berlimpah.
Salam Lelaki Tangguh, Indonesia Kuat!
